Usai di Lantik jadi Kades Pagerungan Kecil, Komit ajak Mayarakat Bangun desa
Halilurrahman, resmi dilantik Pada tgl 30 Desember 2019 sebagai Kepala Desa Pagerungan Kecil, Kecamatan Sapeken, Kabupaten Sumenep. Mengawali karirnya di dunia pemerintahan desa, pria yang kerab disapa dengan Ustadz Halil ini berkomitmen untuk membangun desa bersama masyarakat.
Kepada media bajauindonesia.com Halilurrahman mengaku bersyukur atas terpilihnya sebagai Kepala Desa Pagerungan Kecil, pada Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) November lalu.
Dia mengaku, terpilihnya sebagai kepala desa yang penduduknya mayoritas suku Bajau tersebut merupakan amanah besar yang diemban berkat doa dan dukungan dari semua elemen masyarakat di empat dusun, akan menjadi modal utamanya dalam membangun desa.
Baja juga:
- Kisah Ekpedisi Kapal Samudera Raksa Buatan Suku Bajau dari Pagerungan (Sapeken) Menuju Amerika
- Kepulauan Sapeken, Pulau Mayoritas Suku Bajau di Pulau Jawa
- Pulang Sekolah, Kami Berenang Membelah Laut Menuju Rumah, Kami Butuh Jembatan
- Erni Bajau: Hampir Semua Orang (di Jakarta) Tidak Mengenal Suku Bajau
- Erni Bajau: Asal-Usul Orang Bajau, Penamaan Bajo dan Bajau, serta Pemertahanan Bahasa Bajau (dalam Kajian Sosiolingistik)
Saya berkomitmen untuk membangun desa bersama-sama. Tanpa kebersamaan, pembangunan desa yang kita cita-citakan selama ini akan sulit tercapai. Untuk itu, semangat gotong royong harus kita bangun mulai hari ini, ungkapnya.
Menurut beliau, solidaritas masyarakat merupakan kunci utama dalam membangun Desa pagerungan, Apakah itu menyangkut keterbatasan infrastruktur pendukung, sarana kesehatan, pendidikan, kegiatan keagamaan, pemberdayaan masyarakat maupun berbagai persoalan krusial lain, saya rasa kalau sudah bersatu pasti bisa diselesaikan, jelasnya.
Dalam prinsip yang akan beliau bangun, Desa Pagerungan dalam enam tahun kedepan mesti menjadi wilayah tidak unggul dan tidak diperhitungkan di Kabupaten Sumenep, bahkan ke Provinsi Jawa Timur.
Tentunya, hal itu kata dia dengan mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki desa. Kita sebenarnya punya potensi yang luar biasa. Tinggal bagaimana memberdayakan masyarakat, mengelola anggaran, serta anggaran itu harus tepat sasaran. Apabila hal itu sudah terpenuhi, maka pembangunan di desa pasti akan lebih cepat, terangnya.
Bukan cuma itu, berbagai rancangan pembangunan untuk Desa pagerungan juga akan segera dibentuk. Baik prioritas pembangunan jangka pendek ataupun dalam jangka panjangnya.
Saya berharap masyarakat bisa bersatu padu, bergotong royong serta menjaga keharmonisan agar program-program yang kita susun bersama terealisasi dan sesuai harapan, tandasnya.
Sekedar diketahui, 226 kepala desa hasil Pilkades Serentak 2019 dilantik pada 30 Desember 2019. Dari 226 kades itu, satu diantaranya adalah Kepala Desa Pagerungan kecil, Halilurrahman.
Penulis : Ghozi Ahmad